Anjing Dalmatian        (18 komentar)

06 Agustus 2007 - 22:12

Oleh Shanty Soelaiman (Von Sulawesi Dalmatian).

Asal usul Dalmatian sebagai trah yang sudah lama sampai sekarang masih belum terjawab. Bukti-bukti menunjukkan Dalmatian sudah ada sejak jaman mesir kuno, hal ini terlihat pada artifak-artifak yang ditemukan dimana artifak tersebut tergambar anjing dengan spot di badannya. Selain itu juga ada yang percaya bahwa Dalmatian berasal dari Yugoslavia dimana seorang yang bernama Jurij Dalmatin adalah yang pertama kali mengembangbiakan Dalmatian. Dari banyak bukti dan cerita yang berkembang, tetap saja semua itu membuktikan bahwa Dalmatian adalah anjing yang cukup dikenal diseluruh dunia dengan adanya spot dibadannya.

Ada satu yang selalu terlihat dari semua bukti dan cerita yang beredar selain Dalmatian itu sendiri, yaitu kuda. Dari semua bukti-bukti yang ada tergambar Dalmatian selalu bersama dengan kuda maupun kereta kuda. Jadi dapat diketahui bahwa Dalmatian akan selalu menyertai tuan dan kudanya kemana pun mereka pergi (coaching dog). Tugas Dalmatian tersebut selain sebagai tujuan ornamental, juga sebagai penjaga dan pembuka jalan sehingga kuda dan tuannya sampai ditempat tujuan dengan selamat. Karena itu Dalmatian sangat dihargai karena mempunyai tenaga yang tinggi dan tidak pernah mengenal lelah.

Sifat

  • Loyal dan selalu melindungi tuannya.
  • Selalu ingin dekat dengan tuannya dan mereka akan mengikutin kemanapun tuannya berada.
  • Mereka juga suka dengan anak kecil atau binatang lain, tetapi masih tetap diperlukan pengawasan dari orang yang lebih dewasa, dikarenakan Dalmatian adalah termasuk trah yang mempunyai tenaga besar sehingga dikhawatirkan akan melukai secara tidak sengaja.
  • Mereka juga adalah trah dengan intelegensia cukup tinggi, cepat belajar dan cerdik, meskipun terkadang mereka sedikit membandel dengan perintah dari tuannya.
  • Ingin tahu tentang semua dan cukup awas dengan keadaan sekitarnya.

Kelahiran

Pada waktu lahir, anakan Dalmatian akan berwarna putih seluruhnya. Dan spot baru akan muncul ketika umur anakan 10-14 hari. Spot masih akan terus bermunculan sampai anakan berumur 3 bulan.

Anatomi

  • Kepala lebar dengan stop ada dan tidak terlalu landai. Letak telinga sedikit tinggi dan dekat dengan kepala sehingga menunjang bentuk kepala semakin terlihat kompak. Hidung berwarna solid hitam(pada spot hitam) atau coklat tua(pada spot coklat liver). Hidung dengan warna tidak solid kurang disukai. Rahang kokoh dengan gigi scissor bite. Jumlah gigi total 42 buah.
  • Ekspresi siaga dan cerdik.
  • Leher panjang dan kokoh dan nampak halus sampai kebagian bahu dan menyambung dengan topline yang halus.
  • Dada harus cukup lebar dan dalam, brisket dada setidaknya harus mencapai siku kaki depan. Dari brisket ke belakang membentuk kurva yang melengkung secara teratur.
  • Kaki depan lurus dan kokoh sedangkan kaki belakang siku dan kokoh. Telapak kaki bulat dan kasar dan tebal. Kuku berwarna putih, hitam atau coklat liver tergantung dari warna spot.
  • Letak ekor tidak terlalu tinggi dan tidak terlalu rendah. Pada waktu berjalan ekor terangkat lebih tinggi sedikit dari garis topline.
  • Perbandingan panjang dan tinggi tubuh sekitar 10:9
  • Tinggi sekitar 19-23 inci (47,5-57,5 cm).
  • Untuk anjing jantan, harus memiliki 2 normal testicle.

Warna

Dalmatian mempunyai dua warna spot yaitu hitam dan coklat liver. Untuk Dalmatian berspot hitam pada bagian hidung dan kuku kaki harus berwarna hitam juga. Dan sebaliknya untuk Dalmatian berspot coklat liver, pada bagian hidung dan kuku harus berwarna coklat. Dan warna selain dua warna tersebut terkena diskualifikasi dan tidak disarankan untuk dibiakkan/dipacakkan.

Warna mata pada spot hitam berwarna coklat tua dan pada spot coklat liver berwarna coklat muda (amber). Semakin gelap warna mata semakin bagus. Selain itu juga ditemukan warna mata biru, kuning dan hijau pada Dalmatian baik pada kedua matanya atupun salah satu matanya. Ketiga warna mata tersebut tidak disarankan untuk dibiakkan/dipacakkan dan sudah tentu tidak dapat ikut show.

Black & Liver Spot

 

 

 

Patches & Blue Eye

 

 

 

 

Spot

Susahnya mendapatkan Dalmatian yang bagus adalah selain memperhatikan anatomi kita juga harus melihat spotnya. Karena ini adalah hal yang paling dapat dilihat dan paling penting pada Dalmatian. Spot yang bagus adalah spot yang tidak terlalu besar dan tidak terlalu kecil, berdiameter +2-3 cm. Penyebaran spot yang bagus adalah merata pada seluruh tubuhnya. Dan pada bagian kepala, kaki dan ekor, ukuran spot lebih kecil dari pada di badan.

Patches

Patches (tompel) tidak bisa disebut spot pada Dalmatian. Patches bisa ada karena pada awalnya Dalmatian adalah hasil kawin silang dengan beberapa anjing salah satunya pointer, patches inilah yang masih terkadang muncul di Dalmatian. Patches biasanya terletak pada telinga, mata dan ekor dengan luas area yang lebih besar dari spot dan berwarna hitam/liver sesuai dengan warna spot. Patches dapat dilihat pada anakan yang baru lahir dimana untuk anakan yang berpatches warna hitam/liver sudah terlihat pada daerah2 tertentu tersebut. Patches tidak sama dengan spot yang saling bertumpukan, hal ini dapat dilihat pada adanya bulu putih diantara tumpukan spot tersebut dan pada patches tidak ada bulu putih sama sekali. .Dalmatian yang berpatches tidak dapat diikutkan untuk show dan sangat tidak disarankan untuk dibiakkan/dipacakkan.

Dalmatian dengan patches

 

 

 

 

 

Tuli

Dalam satu kali kelahiran, +20-30% anakan Dalmatian tersebut tuli. Tetapi bisa juga dalam kelahiran tersebut semua anakan tersebut tidak tuli. Oleh sebab itu tidak disarankan untuk membiakkan/memacakkan Dalmatian yang tuli. Tuli pada Dalmatian dapat berupa tuli total (bilateral) atau tuli separuh(unilateral). Pada negara lain yang lebih maju ketulian pada Dalmatian dapat di tes dengan memakai BAER test. Pada tuli separuh, anakan masih dapat mendengar seperti anakan normal, jadi biasanya tidak ada masalah yang akan terjadi dibandingkan dengan Dalmatian yang tuli.

Untuk Dalmatian yang tuli kekurangan mereka hanya pada pendengaran. Mereka tidak akan mendengar suara klakson mobil atau suara panggilan. Cara melatih Dalmatian tuli dapat berupa dengan bahasa isyarat, dan membutuhkan ketelatenan dalam melatih. Selain itu Dalmatian tuli sama seperti Dalmatian pada umumnya.

Penyakit

Penyakit yang paling sering menyerang pada Dalmatian adalah :

Alergi kulit, kebanyakan kulit Dalmatian sangat sensitive dan mudah untuk alergi. Alergi tersebut bias muncul karena lingkungan atau makanan. Dan kemungkinan besar alergi muncul karena makanan yang dia dapat. Dalmatian tidak cocok dengan makanan yang berlemak dan berprotein tinggi seperti hati ayam/sapi, jerohan lainnya. Pemberian makanan manusia juga tidak disarankan selain dapat menybabkan aleri pada kulit juga dapat menyebabkan kegemukan pada Dalmatian.

Ginjal, ginjal Dalmatian termasuk sedikit lebih sensitive dibandingkan trah lain. Penyakit ginjal dapat berupa batu ginjal atau kencing batu. Untuk itu sebaiknya sejak usia dini Dalmatian sebaiknya dibiasakan untuk mendapatkan makanan yang berkualitas dan harus selalu tersedia air minum bersih disekitar dia.

Perawatan

Makan dan Minum. Untuk pemilihan makanan dapat dipakai makanan alami atau dogfood. Untuk pemakaian dogfood sebaiknya dipilih dogfood premium atau super premium dengan merek terserah asal dengan mempunyai kandungan protein tidak lebih dari 26% (lebih disarankan 22%) . Dan jangan lupa selalu sediakan air minum bersih setiap saat. Selalu sediakan air minum disetiap sudut ruang dimana Dalmatian anda selalu berada(dapat berupa 2-3 tempat dalam satu rumah). Karena air bagus untuk ginjal.

Dalmatian berbulu pendek dan akan rontok sepanjang hari. Cara agar tidak terlalu rontok, sebaiknya setiap hari setidaknya sekali dalam sehari bulu Dalmatian disikat dengan mengikuti arah tumbuh rambut. Selain itu untuk lebih meningkatkan kualitas kulit dan bulu dapat menggunakan supplement untuk kulit dan bulu seperti minyak ikan atau vit-E.

Grooming. Grooming untuk Dalmatian sangat mudah. Mereka tidak harus dimandikan setiap minggu, hanya cukup sebulan sekali atau sekotornya sekali. Perawatan sehari-hari cukup dengan mengelap seluruh tubuhnya dengan lap/handuk setengah basah (bisa juga menggunakan lap chamois/kanebo) dan usuhakan menjemur dengan sinar matahari pagi sebelum jam 10 pagi. Setelah itu Dalmatian dapat disikat menggunakan sikat khusus anjing bulu pendek (bristle brush atau rubber brush). Kuku sebaiknya dipotong 1-2 minggu sekali atau jika terlihat panjang. Telinga sebaiknya dibersihkan seminggu sekali dengan menggunakan obat pembersih telinga khusus anjing dan di bersihkan memakai kapas.

Pemberian obat cacing harus dilakukan setiap 3-4 bulan sekali. Dan jangan lupa selalu memberikan vaksinasi pada Dalmatian setahun sekali.

Dalmatian tidak suka panas tetapi mereka juga tidak suka hawa terlalu dingin. Usahakan ruang bagi mereka mempunyai sirkulasi udara yang bagus. Ruangan dapat dibantu dengan kipas angin dan ex-haust fan.

Yang Harus Diperhatikan

Dalmatian asalnya di ciptakan sebagai coaching dog yang selalu menyertai kuda/kereta kuda dengan lari berkilo-kilometer jauhnya. Oleh sebab itu sudah pasti Dalmatian mempunyai tenaga dan stamina yang cukup tinggi. Sehingga untuk dapat mengeluarkan tenaga dia yang tinggi, setiap hari Dalmatian haruslah diajak untuk berolahraga/exercise selama 15-30 menit sehari. Jika Dalmatian tidak sering diajak untuk berolahraga, mereka biasanya akan menjadi perusak. Dengan memaksimalkan dalam mengeluarkan tenaga mereka sudah pasti keinginan mereka untuk merusak akan berkurang.

Dalmatian adalah trah yang pintar dan cerdik tetapi tidak cukup patuh. Mereka biasanya cepat menyerap pelajaran tetapi mereka mudah bosan. Jadi melatih cukup 15 menit dalam sekali latihan atau sampai dia sudah tidak konsentrasi dengan pelajarannya. Bisa juga melatih dengan memberikan treat/reward sehingga mereka semakin antusias untuk belajar. Dalam melatih usahakan anjing cukup tenang jadi konsentrasi mereka ada dan mudah untuk menerima perintah. Agar Dalmatian cukup tenang waktu latihan, sebelumnya dia dapat diajak main atau lari dulu, baru anjing diberi pelajaran.

Pemakaian kandang cukup berguna bagi Dalmatian. Guna dari kandang adalah sebagai tempat dia untuk tidur atau bisa juga sebagai tempat untuk memisahkan dia dari tamu/orang yang takut dengan anjing. Selain itu pemakaian kandang harus dimulai sejak anjing puppy, sehingga anjing menjadi lebih terbiasa dikemudian harinya. Ingat, kandang hanya boleh dipergunakan beberapa jam saja dalam sehari (maksimal 6 jam), agar anjing tidak merasa bosan dan jika waktu dikeluarkan anjing tidak menjadi perusak dikarenakan banyaknya energi yang tersimpan dan harus dikeluarkan dari tubuhnya.

Usahakan Dalmatian harus selalu bersosialisasi dengan manusia ataupun hewan lain. Hal ini dikarenakan pada anjing besar mereka mempunyai tendensi untuk mendominasi. Jadi dengan mensosialisasikan sejak puppy akan memudahkan kita dikemudian harinya.

Sosialisasi dengan hewan lain sangat diperlukan

 

 

 

 

Bookmark Kirim ke teman Versi cetak Komentar
Penilaian Saya:  
Komentar Saya:

 Suara Kita Terkini

OPEN ADOPT ANJING MIX BREED GRATISOPEN ADOPT ANJING MIX BREED GRATIS
Gregory Samuel Harianja - 21 Maret 2024 - 22:03

OPEN ADOPT ANJING MIX BREED IMUTOPEN ADOPT ANJING MIX BREED IMUT
Gregory Samuel Harianja - 21 Maret 2024 - 21:56

Open Adopt FreeOpen Adopt Free
Ricky Onesimus - 19 Maret 2024 - 20:44

OPEN ADOPT FREE PUPPY MIX TERIEROPEN ADOPT FREE PUPPY MIX TERIER
Caca - 19 Maret 2024 - 10:38

FREE ADOPT ANJINGFREE ADOPT ANJING
Julio - 15 Maret 2024 - 15:23

Hibah Anjing DachsunHibah Anjing Dachsun
Marcelina - 15 Maret 2024 - 11:38

Anjing Mix BreedAnjing Mix Breed
Puji Santoso - 13 Maret 2024 - 16:30

ADOPSI PUPPY MIX TERIERADOPSI PUPPY MIX TERIER
Caca - 13 Maret 2024 - 11:22

Open Adopt Sepasang Border Collie DewasaOpen Adopt Sepasang Border Collie Dewasa
Toho - 11 Maret 2024 - 13:20

Mencari Lowongan PekerjaanMencari Lowongan Pekerjaan
Arta Syhary Agyl - 10 Maret 2024 - 19:45

Loker Kennel Boy And Dog WalkerLoker Kennel Boy And Dog Walker
Rendy Pratama - 04 Maret 2024 - 12:44

Open Adopsi Anjing Mix YorkshireOpen Adopsi Anjing Mix Yorkshire
Ferdinand Leonardi - 03 Maret 2024 - 12:20